Akupuntur Metode Terpilih Aman untuk Menurunkan Berat Badan

Foto Page Detail

Ada berbagai macam faktor penyebab terjadinya kegemukan antara lain: faktor genetik, jika kedua orang tua mengalami kegemukan maka 80% anaknya akan gemuk, dan jika hanya 1 orang tuanya yang mengalami kegemukan maka kemungkinan 40% dari anaknya mewarisi gen kegemukan, penyebab lain misalnya kelainan hormonal (hiperaktif kelenjar adrenal, tumor hipotalamus, jumlah leptin yang rendah), usia dan jenis kelamin (jumlah wanita lebih banyak dibanding pria karena berhubungan dengan hormon estrogen), psikologis dan stres, pola hidup yang salah serta faktor sosial-ekonomi. Kesemua faktor penyebab kegemukan di atas menyebabkan ketidakseimbangan energi. Jumlah energi yang masuk dengan yang dikeluarkan setiap harinya masih bersisa, yang selanjutnya akan disimpan di jaringan lemak tubuh.

Untuk mengatasi kegemukan dapat dilakukan berbagai cara yaitu: diet, olahraga, perubahan perilaku, obat-obatan, akupuntur dan operasi. Sebenarnya dengan mengatur pola diet yang seimbang sekitar 1200 kalori perhari, seseorang akan dapat menurunkan berat badan 0,5-1 kg per-minggu, permasalahannya mayoritas orang tidak dapat mempertahankan secara konsisten pola ini, oleh karena itu harus ditambahkan olahraga, obat-obatan dan akupunktur sehingga hasil yang optimal bisa dicapai. Kombinasi antara akupuntur dan obat-obatan sangat bermanfaat karena ternyata akupuntur dapat menurunkan dosis pemakaian obat sampai 75% sehingga dapat menekan efek samping karena obat tersebut, sementara hasil yang didapat lebih baik dibandingkan pemakaian sendiri-sendiri.

Mengapa akupuntur banyak disenangi sebagian besar orang dalam menurunkan berat badan?

Pertama-tama disebabkan oleh keberhasilannya dalam menurunkan berat badan disamping itu dapat juga menekan nafsu makan, sehingga diet yang dilakukan tidak terasa berat atau menyiksa. Metode akupuntur yang dapat dilakukan untuk menurunkan berat badan yaitu: akupuntur tubuh dan telinga - baik menggunakan jarum rangsang listrik atau dengan tanam benang. Masing-masing memiliki keunggulan, namun jika dikombinasikan hasil yang didapat jauh lebih baik.

Berbagai penelitian yang ada memperlihatkan efek atau mekanisme akupuntur dalam menurunkan berat badan, antara lain dengan cara: mengaktifkan pusat kenyang di batang otak (hipotalamus) sehingga asupan makanan berkurang; akupuntur telinga dapat menyebabkan perangsangan otot polos lambung sehingga lambung mengkerut/mengecil (akibatnya dengan makan sedikit saja penderita sudah merasa kenyang), meningkatkan pergerakan lambung dan usus sehingga penyerapan makanan menjadi berkurang, meningkatkan pengeluaran hormon endorfin yang mengaktivasi pemecahan lemak tubuh, dan mengatur keseimbangan hormon grelin dan leptin dalam sirkulasi darah yang merupakan perkembangan ilmu terbaru dalam mempengaruhi nafsu makan dan metabolisme seseorang. Target penurunan berat badan secara fisiologis dari seluruh mekanisme di atas adalah 4-8 kg per bulan. Apabila target telah tercapai, maka untuk selanjutnya dipertahankan selama beberapa waktu sampai kembalinya keseimbangan tubuh menjadi normal.


Kembali
Charitas Mobile Care